Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

1 Samuel 12:5

12:5 Lalu berkatalah ia kepada mereka: "TUHAN menjadi saksi kepada kamu, dan orang yang diurapi-Nyapun menjadi saksi pada hari ini, bahwa kamu tidak mendapat apa-apa dalam tanganku." Jawab mereka: "Dia menjadi saksi."

1 Samuel 10:1

10:1 Lalu Samuel mengambil buli-buli berisi minyak, dituangnyalah ke atas kepala Saul, diciumnyalah dia sambil berkata: "Bukankah TUHAN telah mengurapi engkau menjadi raja atas umat-Nya Israel? Engkau akan memegang tampuk pemerintahan atas umat TUHAN, dan engkau akan menyelamatkannya dari tangan musuh-musuh di sekitarnya. Inilah tandanya bagimu, bahwa TUHAN telah mengurapi engkau menjadi raja atas milik-Nya sendiri:

1 Samuel 24:6

24:6 (24-7) lalu berkatalah ia kepada orang-orangnya: "Dijauhkan Tuhanlah kiranya dari padaku untuk melakukan hal yang demikian kepada tuanku, kepada orang yang diurapi TUHAN, yakni menjamah dia, sebab dialah orang yang diurapi TUHAN."

Full Life: TUHAN TELAH MENGURAPI ENGKAU.

Nas : 1Sam 10:1

Maksud dari pengurapan Saul ialah

  1. (1) untuk mempersembahkannya kepada Allah guna tugas khusus yang untuknya ia dipanggil, dan
  2. (2) untuk menyalurkan kepadanya kasih karunia dan karunia yang memungkinkan dia melaksanakan tugas yang dibebankan Allah kepadanya. "Orang yang diurapi Tuhan" menjadi istilah umum untuk raja Israel (1Sam 26:9; bd. 1Sam 12:3; Rat 4:20). Raja tertinggi yang diurapi Allah adalah Yesus, sang Mesias (Ibr. _mashiah_, "Dia yang Diurapi"), yang diurapi Allah dengan Roh Kudus (Yoh 1:32-33). Karena itu, semua pengikut Yesus harus diurapi dengan Roh Kudus yang sama (2Kor 1:21; 1Yoh 2:20) sebagai imam dan raja perjanjian yang baru (bd. 1Pet 2:5,9).

Full Life: YANG DIURAPI TUHAN.

Nas : 1Sam 24:7

Frasa ini hanya mengacu kepada Saul dalam penugasannya sebagai raja Israel; ini tidak berarti bahwa saat ini dia diurapi Roh Kudus. Daud tidak menerima perintah dari Allah untuk menyingkirkan Saul dari takhta melalui pembunuhan.

  1. 1) Ayat 1Sam 24:6-10 sama sekali tidak menjadi dasar untuk tidak mendisiplin atau tidak melawan pemimpin-pemimpin gereja yang gagal secara moral atau yang meninggalkan ajaran Firman Allah (lih. 1Tim 3:1-13; 5:19-20; Tit 1:5-9). Para pemimpin semacam itu harus disingkirkan dari kedudukan mereka.
  2. 2) Lagi pula, para pemimpin gereja tidak boleh memakai ayat-ayat ini untuk menyatakan bahwa mereka tidak bertanggung jawab atas perilaku mereka pada sesama pemimpin atau pada tubuh Kristus.


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=1Sam 12:5;10:1;24:6
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)